Gian Piero Gasperini menyatakan kekecewaannya terhadap hasil pertandingan antara Atalanta dan Lazio di Final Coppa Italia. Atalanta menelan kekalahan di final tersebut saat Lazio mencetakkan dua gol di menit menit akhir pertandingan. Sergej Milinkovic-Savic dan Joaquin Correa menjadi pemain kunci dalam kemenangan Lazio dalam pertandingan melawan Atlanta tersebut.
Gian Piero Gasperini menilai bahwa pertandingan seharusnya bisa berjalan dengan berbeda jika di menit ke-25 handball yang dilakukan oleh pemain bertahan Lazio mendapatkan hukuman dari wasit. Atlanta mungkin saja mendapatkan hadiah pinalti jika wasit bertindak secara tegas dan meninjau ulang pertandingan lewat VAR. Gian Piero Gasperini sendiri mengakui bahwa handball tersebut tidak di ketahuinya namun ketika melihat tayangan ulang maka tampak jelas bahwa protes yang dilakukan oleh pemain Atlanta benar terjadi sebab handball jelas terlihat dari tayangan ulang.
Gian Piero Gasperini sangat menyayangkan jika wasit tidak mempergunakan VAR mengingat pertandingan kali ini adalah salah satu ajang yang cukup bergengsi di Italia. Pernyataan handball dari pemain harusnya di tanggapi dan di tinjau melalui tayangan ulang lewat VAR sehingga pertandingan benar benar berlangsung secara fair. Gian Piero Gasperini memang mengakui kualitas yang dimiliki oleh Lazio namun pertandingan bisa saja berjalan dengan berbeda jika Pinalti di berikan oleh Atlanta di menit-25 tersebut.
Gian Piero Gasperini juga menambahkan jika pertandingan keduanya berjalan dengan sangat imbang dan Atlanta cukup mampu memberikan perlawanan ataupun menahan serangan dari Lazio. Hasil pertandingan ini cukup membuat banyak fans dari Atlanta yang hadir di stadium merasa kecewa. Wasit yang memimpin pertandingan banyak di tuding melakukan skandal untuk memenangkan pihak lawan.